7 Tempat Makan Bubur Yang Enggak Selalu Ayam

Kalo ini sih statusnya udah legend dalam hal perbuburan di Jakarta dan sekitarnya. Teksturnya yang agak kental dan menyatu bikin bubur Kwang Tung punya tempat sendiri di lidah. Andalannya apalagi kalau bukan bubur kepiting dan daging sapinya, bisa diiris atau dicincang loh!

Pas baru masuk restorannya, kamu udah bakal langsung disajikan menu bubur yang variasinya seabrek. Mulai dari bubur ikan, daging, bebek panggang, hingga udang. Di sini yang terkenal adalah porsi besarnya. Namun, enggak mengurangi kualitas rasanya sama sekali kok. Dijamin deh.

Jalan-jalan ke Mangga Besar enggak afdol kalo belum nyobain bubur di salah satu tempat kuliner legendaris ini. Buat kamu yang suka bubur dengan tekstur ga terlalu halus dan masih kelihatan butirnya, di sini tempatnya. Coba deh pesan bubur 3 rasa -telur asin, rumput laut, dan telur pitan- pas lagi cuaca dingin, asyik banget pastinya.

Memang, sajian utamanya ya bebek peking. Namun, bukan berarti makanan lainnya cuma jadi pelengkap. Seenggaknya ada sembilan variasi bubur yang bisa diicip loh! Buat yang suka coba hal baru, bisa pesan bubur ikan krapu iris atau bubur skalop kering.

Kamu tipe yang makan bubur diaduk atau enggak? Tapi ga masalah, bubur di sini dijamin enak tanpa harus debat hal itu lagi. Disajikan dengan daging sapi hingga ikan di tingkat kehangatan yang pas, kamu enggak akan nyesel pernah pilih restoran ini jadi destinasi kuliner.

Coba bayangin, ikan kakap disajikan biasa aja enak, apalagi dijadikan topping bubur? Eits! Jangan ngiler dulu ya. Langsung aja dateng ke restoran di daerah Senopati ini buat cobain bubur ikan kakapnya dengan harga yang sangat terjangkau. Ditambah, cita rasa buburnya juga khas banget.

Katanya salah satu syarat bubur enak itu adalah pas meresap di lidah, rasanya gurih dan agak manis. Beruntunglah bagi kamu yang sudah menyambangi Sanki, karena pengalaman itu pernah dirasakan. Buat awalan, bubur ikan gurame direkomendasiin banget. Apalagi ditemani sama cakwe dan telur phitan, sedap abis!