Qraved
Open in the Qraved app
OPEN
No. 1 Food App for Indonesia
Follow us
Log in to Qraved to connect with people who love food.

Follow Us

For fresh content everyday

Dining out? You can ask us for recommendations!

Click to chat+6221 292 23070Operational Hours: 11AM-2PM
Download The App

Hati-hati! Ini Bahaya Terlalu Banyak Mengonsumsi Daging Babi

SintyaSintya
Penting! Inilah Bahaya Terlalu Banyak Mengonsumsi Daging Babi1
Chinese Food
Memang sih, banyak yang bilang kalau daging babi itu punya rasa yang beda sama daging lainnya. Dagingnya yang juicy dan rasanya yang unik inilah yang jadi alasan kenapa banyak banget orang yang mengonsumsinya (terlepas dari beberapa pendapat yang bilang kalau daging babi itu haram ya). Tapi memang pepatah yang bilang "segala hal yang terlalu banyak itu tidak baik" itu emang bener lho guys. Contohnya ya kayak mengonsumsi daging babi dalam jumlah yang banyak. Makanya, yuk simak bahaya terlalu banyak mengonsumsi daging babi yang harus kamu ketahui berikut ini!

1. Ada Kandungan Cacing Pita Dalam Daging Babi

2
Photo Source:  Gaya Hidup Sehat
Semua orang bahkan kamu juga pasti tau kan kalau kandungan cacing pita yang ada di dalam babi itu banyak banget? Nah, apalagi kalau daging babi yang kamu konsumsi itu ngga diolah dengan baik dan benar. Bisa-bisa bukan kelezatan yang bakal kamu nikmati, tapi kamu juga bakal menghadapi ancaman penyakit yang jauh lebih menyeramkan. Cacing pita ini sendiri hidup di dalam tubuh binatang yang hidup liar dan tidak ada yang mengontrol makanannya. Gejala yang kelihatan dari seseorang yang terserang cacing pita bisa kelihatan dari fesesnya yang mengandung cacing, sering mual dan muntah, anemia, gatal pada kulit, berat badan menurun drastis, bahkan sampai kejang. Nah, kalau sudah gini ada baiknya buat kamu untuk membatasi diri untuk ngga mengonsumsi daging babi terlalu banyak ya!

2. Bisa Menyebabkan Obesitas

3
Photo Source:  Produk Perlebahan
Bisa dibilang kalau daging babi itu adalah salah satu jenis daging dengan kandungan lemak yang sangat tinggi. Makanya kalau seseorang terlalu banyak mengonsumsi daging babi akan berujung pada penumpukan lemak di dalam tubuhnya. Penumpukan lemak dalam tubuh inilah yang akhirnya mengakibatkan obesitas atau kelebihan berat badan yang ngga baik buat kesehatan. Tanda-tanda orang mengalami obesitas ini bisa dilihat dari berat badan yang meningkat drastis, cepat dan sering merasa kelelahan, dan sering mengalami gangguan pernapasan. So, watchout! 

3. Tingginya Kadar Kolesterol

4
Photo Source:  Johns Creek Family Medicine
Terlalu banyak mengonsumsi daging babi berarti makin banyak lemak yang menumpuk dalam tubuh. Banyaknya lemak dalam tubuh ini jugalah yang akan membuat kadar kolesterol dalam tubuh akan meningkat drastis. Kamu tau ngga kalau kadar kolesterol dalam tubuh kamu tinggi, kamu bisa lho terserang penyakit berbahaya seperti diabetes, stroke, dan asam urat. Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh juga bisa bikin kamu cepat merasa lelah, cepat mengantuk, bahkan lebih parahnya lagi bisa memicu penyumbatan darah. Seram ya!

4. Penyumbatan Pembuluh Darah

5
Photo Source:  Elevate
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, tingginya kandungan lemak bisa memicu penyumbatan darah meskipun kandungan selenium dan zat besi dalam daging babi juga tinggi. Kebayang ngga tuh, kamu doyan banget makan daging babi, tapi justru daging babi inilah yang bakal mengantarkan kamu ke berbagai penyakit berbahaya kayak jantung koroner, stroke, asam urat, diabetes, dan penyakit berbahaya lainnya?

5. Kerja Organ Tubuh Menjadi Tidak Maksimal

6
Photo Source:  Medical News Today
Kondisi peredaran darah yang terhambat karena banyaknya lemak dalam tubuh akibat konsumsi daging babi yang berlebihan ini juga ternyata bisa menghambat kinerja organ tubuh lainnya lho guys! Kenapa? Ya karena kurangnya suplai oksigen ke seuruh tubuh. Bayangin deh, kalau organ tubuh kamu ngga bekerja secara optimal, kayak jantung misalnya. Bisa bahaya kan tuh?
Nah, sekarang sudah tau kan beberapa bahaya terlalu banyak makan daging babi? Jangan anggap remeh beberapa bahaya tadi ya. Kamu masih bisa kok mengonsumsi daging babi asal masih dalam porsi yang wajar. Let's be smart!