Kalau datang ke restoran nusantara atau seafood, sayur kangkung sepertinya nggak pernah luput dari list makanan di buku menu restoran tersebut. Nggak heran kalau banyak yang doyan karena memang kelezatan tumis, cah, atau plecing kangkung selalu pas disandingkan dengan menu lain, seperti seafood hingga ayam goreng.
Photo Source: resepmedia
Namun banyak masyarakat yang percaya dengan anggapan bahwa makan kangkung bisa menyebabkan ngantuk. Tapi, ternyata anggapan tersebut nggak sepenuhnya benar. Secara medis, belum ada uji klinis yang menguji efek konsumsi kangkung terhadap rasa kantuk di manusia. Namun, mengutip dari buku
Photo Source: howitworksdaily
Beberapa pakar kesehatan juga menduga bahwa kandungan triptofan pada kangkung yang menyebabkan efek relaks pada tubuh. Triptofan merupakan protein yang dapat memproduksi hormon serotonin pada tubuh. Hormon serotonin dapat membuat sistem saraf otak jadi lebih tenang yang menyebabkan banyak orang merasa seperti mengantuk.
Namun, banyak juga pakar kesehatan yang beranggapan bahwa bukan kangkunglah yang menyebabkan seseorang merasa mengantuk setelah memakannya di siang hari. Tapi, makanan lainnya yang dimakan bersamaan dengan sayur kangkung tersebut. Salah satunya makanan yang mengandung karbohidrat yaitu nasi. Nasi memang mengandung karbohidrat yang membantu otak memproduksi serotonin dan asam amino triptofan di otak yang akan menyebabkan seseorang merasa mengantuk.
Nah, sekarang kamu sudah bisa tahu apa yang sebenarnya jadi penyebab utama seseorang merasa mengantuk setelah memakan kangkung.
This feature is only available in Qraved AppsPlease download Qraved apps to participate in the contest and win the grand prize. Find out for more information in Qraved appsDownload or Open App dismiss