Berkenalan dengan Nitro Coffee, Cara Unik dan Canggih dalam Meracik Kopi
Happy Ferdian
Mumbai Foodie
Kopi yang diresapi nitrogen menjadi hal yang kian populer mulai dari kedai kopi hingga swalayan di berbagai belahan dunia. Jika kamu seorang pecinta es kopi, maka kemungkinan besar kamu akan menjadi penggemar minuman nitro dingin ini, karena rasa dan kualitasnya yang unggul.
Eksistensi nitro coffee --nama populer nitrogen coffee-- dimulai sekitar satu dekade lalu, ketika pemilik kedai kopi menghadapi dilema dalam memenuhi keinginan konsumen untuk menikmati es kopi, namun tidak merusak esensi rasa dari minuman kafein ini.
Photo Source: Chevy Detroit
Sebuah kedai kopi di Kota Astoria, negara bagian Oregon, bernama The Queen's Kickshaw memutuskan untuk meracik es kopi mereka melalui sistem yang menginduksikan nitrogen, di mana mampu memberikan sensasi dingin istimewa, tanpa harus merusak cita rasa asli kopi.
Nitro coffee disajikan secara unik dibandingkan dengan kebiasaan umum dalam meracik es kopi. Pertama-tama, sumber dinginnya bukan berasal dari es, tetapi melainkan dari tambahan gas nitrogen dari tabung dingin, yang dipindahkan langsung ke dalam gelas atau botol saji.
Photo Source: Peterjthomson.com
Meminum langsung nitro coffee sangat dianjurkan guna mendapatkan esens terbaik dari racikannya. Selain itu, meminum langsung juga membuat kita bisa merasakan busa unik di permukaan kopi, yang konon katanya memberikan after taste unik.
Berikut adalah fakta-fakta utama yang perlu kamu ketahui tentang nitrogen coffee:
1. Tekstur Lebih Tebal
Photo Source: gourmandandgourmet.com
Nitro coffee menawarkan tekstur kental dan lembut yang membedakannya dari kopi biasa. Hampir serupa dengan minuman soda, racikan kopi ini diresapi oleh gelembung gas kecil yang bisa berubah rasa di dalam mulut.
Sementara minuman soda diproduksi menggunakan karbon dioksida, nitro coffee dibuat dengan tambahan infus nitrogen. Teknik ini memberikan tekstur berbusa, yang terkesan lebih lembut dibandingkan bir.
Untuk alasan ini, bahan-bahan yang digunakan untuk meningkatkan tekstur kopi biasa - seperti susu atau creamer, biasanya tidak diperlukan dalam kopi nitro.
2. Memicu Rasa Manis
Photo Source: Westchester Magazine
Selain meningkatkan tekstur dan rasa dari secangkir kopi, nitrogen yang digunakan dalam kopi nitro juga menambah sedikit rasa manis.
Terlebih lagi, kopi yang dihaluskan dan diseduh dingin, seperti nitro coffee, telah terbukti meningkatkan rasa dan aroma. Bagi banyak orang, efek ini memicu rasa manis yang unik, sehingga tidak perlu lagi menambahkan gula.
Sebagaimana kita tahu, banyak penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan bahkan jenis kanker tertentu.
Jika kamu terbiasa menambahkan gula atau creamer ke dalam kopi, mungkin nitro coffee bisa jadi alternatif yang baik untuk mengurasi asupan pemanis yang berbahaya bagi kesehatan.
3. Tidak Begitu Asam
Photo Source: Beanground.com
Salah satu perbedaan utama antara nitro dan kopi biasa adalah tingkat keasamannya. Banyak asam yang ditemukan dalam kopi biasa hanya muncul pada suhu tinggi 195-205 ° F, atau setara 90-96 derajat Celsius. Oleh karena itu, menyeduh nitro coffee pada suhu yang lebih rendah dapat menghasilkan keasaman yang jauh lebih sedikit daripada kopi biasa.
Kelembutan ini mungkin sangat bermanfaat bagi sebagian orang, karena asam yang ditemukan dalam kopi dapat mengiritasi perut dan menyebabkan masalah pencernaan. Rendahnya jumlah asam juga memberikan rasa yang unik dan mengurangi kepahitan pada nitro coffee.
Namun, kopi yang diseduh dingin mungkin memiliki lebih sedikit senyawa bermanfaat seperti asam klorogenat, antioksidan yang memasok banyak keasaman dalam kopi biasa.
Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa asam klorogenik dapat memiliki sifat anti-inflamasi, anti-diabetes dan anti-kanker dan dapat membantu mencegah penyakit kronis.
4. Kefein Tinggi
Photo Source: Britcdn.com
Nitro coffee dibuat menggunakan rasio bubuk kopi yang lebih tinggi daripada air kopi biasa, yang dapat meningkatkan kandungan kafeinnya. Beberapa perusahaan bahkan mengklaim bahwa kopi nitro menawarkan 30 persen lebih banyak kafein per ounce (setara 30 milimeter) daripada kopi biasa, meskipun kadarnya dapat bervariasi dari berbagai produsen.
Kafein telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, dengan beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan kafein dikaitkan dengan peningkatan metabolisme, peningkatan kinerja atletik, dan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Meski begitu, kandungan kafein yang lebih tinggi pada kopi nitro mungkin tidak cocok bagi beberapa orang.
Kafein tidak hanya membuat kecanduan, tetapi juga dapat menyebabkan efek samping termasuk kecemasan, detak jantung tidak teratur, sakit kepala, dan tekanan darah tinggi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang-orang tertentu mungkin lebih sensitif terhadap efek kafein, dan bisa lebih mungkin mengalami efek buruk karena perbedaan genetik.
This feature is only available in Qraved AppsPlease download Qraved apps to participate in the contest and win the grand prize. Find out for more information in Qraved appsDownload or Open App dismiss