Benarkah Teh Panas Penyebab Kanker pada Perokok dan Penikmat Alkohol?
setopati
Teh merupakan minuman yang digemari banyak masyarakat Indonesia, apalagi pada saat cuaca sering hujan seperti ini. Tapi siapa yang mengira bahwa ternyata mengkonsumsi teh panas ternyata bisa meningkatkan risiko kanker esofagus atau yang biasa diketahui kanker kerongongan?
Bukan itu artinya, kita tidak boleh minum teh panas ya. Dampak kanker itu terjadi jika kita mengkonsumsi teh panas dan dibarengi dengan alkohol atau rokok. Rokok yang dimaksud disini juga, konsumsi rokok yang berlebihan.
Photo Source: klikbalikpapan
Dilansir Kompas.com, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine menemukan bahwa orang yang sering mengkonsumsi teh panas disertai dengan kebiasaan merokok dan minum alkohol, akan menimbulkan risiko kanker kerongkongan yang paling tinggi.
Photo Source: amazingfarm
Hal ini dispekulasi berdasarkan penelitian, teh panas dapat merusak jaringan yang melapisi kerongkongn dan meningkatkan posibility cedera akibat faktor risiko lain.
Photo Source: satujam
Cairan panas dari teh diduga dapat mengganggu fungsi penghalang dari lapisan sel kerongkongan. Karena terjadinya hal ini, maka jaringan kerongkongan akan terbuka dan mudah rusak, sehingga dapat menimbulkan karsinogen.
Oleh sebab itu, disarankan untuk tidak minum teh terlalu panas, atau mengkonsumsi alkohol dan rokok secara berlebihan ya! Karena pada dasarnya, teh itu mengandung antioksidan yang berfungsi untuk meningkat kan daya tahan tubuh.
Photo Source: vemale
Untuk mendapatkan hasil yang lebih positif, dari pada menikmati teh dengan rokok atau minuman beralkohol, lebih baik mencampur teh itu dengan madu, lemon atau jahe! Agar kesehatan kerongkongan tetap terjaga.
This feature is only available in Qraved AppsPlease download Qraved apps to participate in the contest and win the grand prize. Find out for more information in Qraved appsDownload or Open App dismiss