6 Kiat Sahur Agar Tetap Bugar Saat Berpuasa
Puasa tak boleh kita jadikan alasan untuk bermalas-malasan. Karena pada hakikatnya, bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Makanya, sebisa mungkin kita harus tetap bersemangat, dalam beribadah dan juga bekerja.
Kalau sudah demikian, mau tak mau kita harus menjaga asupan nutrisi kita selama bulan Ramadhan ini. Tapi tenang saja, Qraved tahu kiat-kiat agar kamu tetap bisa bugar dan bersemangat dalam menjalani ibadah Ramadhan. Check it out!
Kalau sudah demikian, mau tak mau kita harus menjaga asupan nutrisi kita selama bulan Ramadhan ini. Tapi tenang saja, Qraved tahu kiat-kiat agar kamu tetap bisa bugar dan bersemangat dalam menjalani ibadah Ramadhan. Check it out!
1. Hindari Makanan atau Minuman Manis saat Sahur
Photo Source: kompas.com
Sama halnya dengan sarapan, sahur punya peran penting dalam menunjang aktifitas kita sehari-hari. Karenanya, agar tetap bugar, ada baiknya kita menyantap makanan yang sarat akan nutrisi. Salah satunya dengan menghindari makanan ataupun minuman manis saat santap sahur.
Ya, yang manis emang ga ngebosenin dan ngangenin. Tapi itu dalam konteks cowok ataupun cewek. Tapi tidak dengan sahur. Sebab, menyantap makanan ataupun minuman manis akan membuat kita lemas pada siang hari.
Kenapa? Karena makanan manis itu mudah dicerna oleh tubuh, sehingga membuat tubuh lemas di siang hari lantaran makanan tersebut sudah habis dicerna sebelum siang hari.
Dengan demikian ada dua hal salah kaprah dalam masyarakat kita. Pertama, bahwa sahur yang baik adalah sahur dengan minum teh manis hangat. Yang kedua adalah persepsi bahwa yang manis itu ngangenin. Karena, ngangenin doang itu ga cukup. Percuma kalau ga bisa diajak sahur bareng.
Ya, yang manis emang ga ngebosenin dan ngangenin. Tapi itu dalam konteks cowok ataupun cewek. Tapi tidak dengan sahur. Sebab, menyantap makanan ataupun minuman manis akan membuat kita lemas pada siang hari.
Kenapa? Karena makanan manis itu mudah dicerna oleh tubuh, sehingga membuat tubuh lemas di siang hari lantaran makanan tersebut sudah habis dicerna sebelum siang hari.
Dengan demikian ada dua hal salah kaprah dalam masyarakat kita. Pertama, bahwa sahur yang baik adalah sahur dengan minum teh manis hangat. Yang kedua adalah persepsi bahwa yang manis itu ngangenin. Karena, ngangenin doang itu ga cukup. Percuma kalau ga bisa diajak sahur bareng.
2. Memperbanyak Asupan Karbohidrat
Photo Source: obattradisionaltumorparotis.com
Karbohidrat adalah zat yang cukup lama dicerna oleh tubuh. Jadi, untuk mengatasi lemas di siang hari, kamu harus memperbanyak asupan karbohidrat saat sahur. Lagipula, kemungkinan karbohidrat untuk dikonversi jadi lemak juga kecil. Jadi, aman buat kamu punya kebiasaan habis makan sahur, sholat Shubuh terus lanjut tidur.
Untuk jenis makanannya, kamu bisa pilih antara nasi, pasta, kentang, ataupun roti. Karena makanan-makanan tersebut punya kandungan karbohidrat yang cukup banyak dan bisa kamu andalin buat menjaga kebugaran selama puasa.
Untuk jenis makanannya, kamu bisa pilih antara nasi, pasta, kentang, ataupun roti. Karena makanan-makanan tersebut punya kandungan karbohidrat yang cukup banyak dan bisa kamu andalin buat menjaga kebugaran selama puasa.
3. Perbanyak Ngemil Kacang-kacangan
Photo Source: imansubud.blogspot.com
Puasa kali ini begitu spesial. Terkhusus buat para pecinta bola. Soalnya, puasa tahun ini, sahurnya ditemani sama Copa America dan Euro 2016. Nah, pada waktu nonton bola mending kamu banyakin aja ngemil makanan yang berbahan dasar kacang-kacangan ataupun biji-bijian karena makanan tersebut kaya serat yang baik untuk tubuh.
4. Seimbangkan Menu Sahur dengan Protein
Photo Source: merdeka.com
Protein juga merupakan zat penting agar kamu tetap bugar selama berpuasa. Karena, protein bisa dikonversi menjadi asam amino oleh tubuh. Asam amino inilah yang dibutuhkan untuk membentuk otot dan melancarkan peredaran darah.
Makanya, saat sahur lebih baik kamu minum susu daripada minum teh manis. Oh, iya. kamu juga bisa mendapatkan protein dari telur, ikan, dada ayam.
Makanya, saat sahur lebih baik kamu minum susu daripada minum teh manis. Oh, iya. kamu juga bisa mendapatkan protein dari telur, ikan, dada ayam.
5. Rajinlah Mengkonsumsi Buah-buahan
Photo Source: satujam.com
Kalau kamu selama ini jarang makan buah, ada baiknya kamu mengubah kebiasaan tersebut selama bulan puasa. Buah punya serat alami dan punya kandungan-kandungan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Semakin sering kamu mengkonsumsi buah, maka tubuhmu bisa tetap bugar.
Pisang misalnya. Dalam 100 gram pisang terdapat 97 kilo kalori dan juga karbohidart sebesar 30 gram. Kandungan yang ada dalam pisang tersebut bisa diandalkan untuk menjaga asupan karbohidrat dalam tubuh.
Pisang misalnya. Dalam 100 gram pisang terdapat 97 kilo kalori dan juga karbohidart sebesar 30 gram. Kandungan yang ada dalam pisang tersebut bisa diandalkan untuk menjaga asupan karbohidrat dalam tubuh.
6. Memperbanyak Minum Air
Photo Source: qasehgold.com
Ya, di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, kamu harus memperbanyak minum air dan mengurangi hal-hal yang membatalkan puasa. Seperti makan, minum, merokok, ataupun ngopi di pagi hari.
Air sangat dibutuhkan bagi tubuh kita untuk menjaga kita agar tidak dehidrasi. Selain itu, air juga berfungsi sebagai alat transportasi nutrisi, pencernaan dan penyerapan.
Maka dari itu, kita dianjarkan memperbanyak meminum air --terutama air putih-- saat sahur. Dan yang tidak dianjurkan adalah meminum air saat wudlu, sehabis sholat shubuh, ataupun jam 12 siang.
Air sangat dibutuhkan bagi tubuh kita untuk menjaga kita agar tidak dehidrasi. Selain itu, air juga berfungsi sebagai alat transportasi nutrisi, pencernaan dan penyerapan.
Maka dari itu, kita dianjarkan memperbanyak meminum air --terutama air putih-- saat sahur. Dan yang tidak dianjurkan adalah meminum air saat wudlu, sehabis sholat shubuh, ataupun jam 12 siang.
