Qraved
Open in the Qraved app
OPEN
No. 1 Food App for Indonesia
Follow us
Log in to Qraved to connect with people who love food.

Follow Us

For fresh content everyday

Dining out? You can ask us for recommendations!

Click to chat+6221 292 23070Operational Hours: 11AM-2PM
Download The App

Teh vs Kopi: Ini Soal Keyakinan, Bung!

Sigit PrasetyoSigit Prasetyo
Teh vs Kopi: Ini Soal Keyakinan, Bung!1
National Geographic Indonesia
Kalo ditanya, mana yang lebih baik, kopi atau teh? Agak susah juga menjawabnya. Soalnya kedua jenis minuman ini punya kelebihan masing-masing. Ada orang yang emang anti banget sama kopi. Alasannya, karena mereka takut terkena asam lambung. Sebagian lagi, beralasan karena kafein bikin susah tidur. Pun begitu dengan peminum kopi. Kebanyakan dari mereka juga tak suka teh. Memang begitulah adanya. Dua jenis minuman itu emang udah kayak keyakinan. Keduanya akan menemukan peminumnya dengan sendirinya. Dan ga perlu menistakan penggemar lainnya agar dianggap pilihan mereka sebagai yang paling bagus buat tubuh.  

1. Mencegah Diabetes

Belum ada laporan khusus yang menyatakan bahwa kopi dan teh ini bisa membantu mencegah diabetes. Tapi, meski begitu, hal ini cukup logis. Karena, para peminum kopi dan teh (terutama yang addict), biasanya meminum minuman tersebut dengan tanpa menambahkan gula, agar rasa dari teh ataupun kopi yang ada tetap terjaga dan orisinil. Kebiasan yang seperti itulah yang kemudian membuat mereka jarang terkena diabetes. Karena mereka juga ga terlalu intens mengkonsumsi gula.

2. Mood Booster Bangun Tidur

Kopi memang sering "diagung-agungkan" sebagai mood booster terbaik di pagi hari. Wajar. Karena minuman berwarna hitam itu memang punya kandungan kafein yang bisa menaikkan intensitas detak jantung dan juga bikin mata melek. Soal mood booster, ini memang salah satu keunggulan kopi. Dalam secangkir kopi ada 80-110 miligram kafein. Sedangkan teh, hanya punya 40 miligram kafein.  

3. Efek Gigi Bernoda

Kopi dan teh, sebenarnya sama-sama punya efek buruk pada gigi. Keduanya sama-sama membuat gigi bernoda dan sedikit kekuningan. Tapi, kalo ditanya mana yang lebih baik, kopi atau teh? Teh sepertinya ga sejahat kopi dalam membuta gigi kita bernoda. Setidaknya begitu kata dokter-dokter gigi.

4. Pola Tidur

Para peneliti dari Universitas Surrey di Inggris, pernah mengemukakan pendapat. Bahwa orang yang minum kopi sebelum tidur, ga akan punya tidur yang berkualitas. Hal itu, disebabkan karena tingginya kandungan kafein yang ada dalam kopi. Sedangkan mereka yang memilih untuk minum teh sebelum tidur, justru punya tidur yang lebih berkualitas dan lebih lama.

5. Efek Psikologis

Di Inggris sudah jadi hal lumrah, manakala seorang yang sedang banyak masalah, biasanya akan memilih minum teh. Mereka beranggapan, teh dapat menciptakan efek relaksasi. Karenanya, ga heran, kalo ada penelitian yang menyebutkan kalo orang yang sering minum teh, rawan mengalami depresi. Pun begitu soal kopi. Meski belum ada penelitiah yang sahih membahas hal ini, tapi kopi juga dipercaya dapat memberikan efek relaksasi. Mungkin efek dari aroma kopi yang --pada biji-biji tertentu-- punya aroma yang mirip dengan aroma terapi.  
Kalo sudah begini, sampai batas tertentu, ga ada yang lebih baik antara kopi dan teh. Keduanya punya kelebihan masing-masing. Yang jelas, kalo kamu pengen nyari kopi enak mending ke sini aja. Sedangkan kalo mau cari teh enak ya, di sini.