Qraved
Open in the Qraved app
OPEN
No. 1 Food App for Indonesia
Follow us
Log in to Qraved to connect with people who love food.

Follow Us

For fresh content everyday

Dining out? You can ask us for recommendations!

Click to chat+6221 292 23070Operational Hours: 11AM-2PM
Download The App

Pantangan buat Penderita Maag yang Berpuasa

Deri LesmanaDeri Lesmana
Pantangan buat Penderita Maag yang Berpuasa - Main Photo
rumahzakat
Tepuk tangan buat mereka yang sadar sedang dalam kondisi kesehatan yang kurang baik, tapi tetap punya semangat yang besar untuk berpuasa. Mereka berhak dapat sesuatu yang lebih dari sekadar medali. Kita bisa jadi juga sadar kalau kondisi kesehatan kita agak buruk. Salah satu penyebab hal itu mungkin adalah penyakit maag yang kita derita. Nah, Qraved punya informasi berkait hal itu. Ini dia pantangan buat penderita maag yang lagi dan mau terus berpuasa.

Nyeruput Minyak Goreng

2
Photo Source:  tribunnews
Aneh juga kalau poin ini diartikan secara harfiah. Maksudnya, hindari mengisi meja makan kita dengan makanan yang matang dengan cara digoreng. Baik pada saat sahur maupun berbuka puasa. Kandungan minyak dalam makanan yang digoreng harus diolah di lambung agar bahan-bahan yang bermanfaat bisa diserap tubuh. Tapi kalau kita lagi maag, proses itu terganggu dan sisa minyak-minyak itu malah memperburuk kondisi usus halus. Apalagi kalau kita termasuk yang ngirit minyak goreng; pakai minyak bekas berulang kali. Kalau pantangan ini dilanggar, bukan cuma puasa kita yang terganggu, tapi juga kesehata kita pada masa yang akan datang.

Sepiring Cabai dan Asam

3
Photo Source:  stevevaifans
Makanan yang rasanya 95% dan 5% anyep juga mesti kita hindari. Emang menurut para peneliti, cabai bukan penyebab maag, tapi kalau kita sengaja menyerahkan lambung kita untuk dikeroyok cabai ya jadi kurang bagus. Apalagi riwayat maag kita udah panjang, gak mengurangi makanan pedas akan memperburuk keadaan. Selain itu, hindari juga buah-buahan dan makanan lain yang tinggi kandungan asamnya.

Makanan yang Berdandan Kelewatan

4
Photo Source:  foodandwine
Terlalu manis kadang-kadang gak bagus juga. Karena dandannya kelewatan, bikin ilfil juga. Kalau masih maksain bisa-bisa dampaknya merugikan. Berkait tulisan ini juga, makanan yang terlalu manis kayak coklat, cake, tart, dan semacamnya sebaiknya dihindari oleh kita yang menderita maag. Makanan-makanan tersebut sulit dicerna, yang pada akhirnya menunda pengosongan di lambung kita. Setelah itu, peregangan di lambung bakal meningkat dan ngebuat asam lambung kita juga naik.

Ngopi dan Ngafeine Lainnya

5
Photo Source:  waspada
Hmm, agak susah kalau yang satu ini. Ngopi dan ngeteh (pada kesempatan lain juga minum minuman bersoda) udah susah lepas dari keseharian kita. Bahkan, saat kita sadar betul kalau kita punya penyakit maag. Nah, bulan puasa ini, cobalah kita untuk mengurangi semuanya. Minuman-minuman itu merangsang pengeluaran asam lambung!

Tepar Setelah Sahur

6
Photo Source:  hanyalewat
Ini jadi kebiasaan banyak orang: sahur abis-abisan, tapi setelah selesai langsung tepar alias tidur. Bobo cantik. Bagi kita yang udah punya riwayat maag, kebiasaan ini berpotensi untuk membuat penyakit itu kambung. Gak lain karena hal itu merangsang produksi asam lambung. Selain itu, makanan yang baru aja masuk ke badan kita belum sempurna dicerna. Posisi tidur kita bisa ngebuat makanan-makanan enak itu balik ke kerongkongan bersamaan dengan asam lambung kita. Kalau parah, tenggorokan kita bisa luka.

Berbuka ala Pendendam

7
Photo Source:  terimax
Jangan lebay, azan maghrib baru mulai kita udah ngabisin dua piring nasi yang berlauk banyak. Tenang aja, Belanda masih jauh. Bagi kita yang punya maag, disarankan untuk buka puasa secara perlahan-lahan. Selow. Minum air putih dulu, tahan sebentar sampai kita yakin cairan itu udah kecerna, baru ngemil. Setelah kita pikir kalau lambung yang nganggur seharian itu siap, barulah makan berat dengan jumlah yang masuk akal.

Begitulah kira-kira, Qravers, pantangan buat penderita maag yang berpuasa. Mengingat kondisi setiap orang beda, termasuk level maag dan kebiasaan hidup masing-masingnya secara keseluruhan, konsultasi dengan dokter dibutuhin banget. Bisa jadi pantangan kita beda-beda…kayak pandangan kamu sama si doi: kamu yakin kalau kamu mirip Lee Min Hoo, si doi yakin kalau wajah kamu gak keliatan.